7 Sekolah Kedinasan yang Mudah Masuknya bagi Para Pelajar Indonesia


Sekolah kedinasan merupakan lembaga pendidikan yang banyak diminati oleh para pelajar di Indonesia. Namun, tidak semua sekolah kedinasan memiliki tingkat kesulitan yang sama dalam proses penerimaan siswanya. Berikut adalah 7 sekolah kedinasan yang terkenal mudah masuknya bagi para pelajar Indonesia:

1. Akademi Kepolisian (Akpol)
Akpol merupakan salah satu sekolah kedinasan yang paling diminati oleh para pelajar Indonesia. Proses seleksinya terbilang cukup mudah, dengan syarat utama adalah lulus ujian tertulis dan tes kesehatan.

2. Akademi Angkatan Udara (AAU)
AAU juga termasuk dalam sekolah kedinasan yang mudah masuknya. Calon siswa hanya perlu lulus ujian tulis dan wawancara untuk bisa diterima di AAU.

3. Akademi Angkatan Laut (AAL)
AAL merupakan pilihan yang baik bagi para pelajar yang ingin masuk sekolah kedinasan dengan tingkat kesulitan yang rendah. Proses seleksinya meliputi ujian tulis dan wawancara.

4. Akademi Militer (Akmil)
Akmil juga termasuk dalam sekolah kedinasan yang mudah masuknya. Calon siswa hanya perlu lulus ujian tulis dan tes kesehatan untuk bisa diterima di Akmil.

5. Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN)
IPDN merupakan sekolah kedinasan yang terkenal mudah masuknya bagi para pelajar Indonesia. Proses seleksi IPDN meliputi ujian tulis dan wawancara.

6. Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN)
STIN juga terkenal mudah masuknya bagi para pelajar Indonesia. Calon siswa hanya perlu lulus ujian tulis dan wawancara untuk bisa diterima di STIN.

7. Sekolah Staf dan Komando Angkatan Laut (Seskoal)
Seskoal merupakan sekolah kedinasan yang mudah masuknya bagi para pelajar Indonesia. Proses seleksi Seskoal meliputi ujian tulis dan wawancara.

Dengan tingkat kesulitan yang rendah, para pelajar Indonesia memiliki kesempatan lebih besar untuk bisa diterima di salah satu dari 7 sekolah kedinasan di atas. Namun, tetap diperlukan persiapan dan usaha yang maksimal untuk bisa lolos seleksi masuk ke sekolah kedinasan pilihan.

Referensi:
1.
2.
3.
4.
5.